Didirikan pada tahun 1935, Cap Kupu telah berevolusi dari sebuah toko obat kecil bernama “Tay Ho Tong” yang berlokasi di daerah pinggiran Glodok, Jakarta Utara, menjadi perusahaan manufaktur farmasi dengan kapabilitas Internasioal, mengakomodasi pasar Asia seperti China dan Vietnam.
Berawal dari sebuah toko obat kecil bernama “Tay Ho Tong” yang berlokasi di daerah pinggiran Glodok, Jakarta Utara pada tahun 1935. Toko itu sebagian besar melayani orang China-Indonesia yang mencari obat yang diimpor dari kampung halaman mereka di China dan Hong Kong. Toko tersebut menjual banyak obat impor dari China, Hong Kong dan juga beberapa merek lokal. Selain itu, Toko tersebut juga menjual ramuan jamu China yang terbuat dari herbal mentah yang diimpor dari seluruh dunia. Berdasarkan analisis berbagai kebutuhan akan berbagai jenis obat pada saat itu, sang apoteker yang juga adalah pemiliknya mulai melakukan penelitian sendiri tentang beberapa jenis obat yang paling efektif, yang dirancang untuk mengobati penyakit tertentu. Saat itulah ditemukan salah satu merek obat sakit perut paling terkemuka -Tay Pin San atau juga dikenal sebagai Tjap Koepoe-Koepoe pada saat itu.


Dibekali degan teknologi mutakhir, memproduksi produk berkualitas tinggi melalui penyaringan kontrol kualitas yang ketat.
It’s almost always best to write about something that’s associated with your subject essay writing service law of expertise.
Dari tahun 1935 sampai 1962, “Tay Ho Tong” terkenal tidak hanya diantara komunitas China-Indonesia tetapi juga dikenal oleh orang lokal Indonesia, karena kualitas dan reputasi mereka dalam menyediakan berbagai jenis obat yang efektif dan terjangkau.
Obat sakit perut Tjap Koepoe-Koepoe mulai mendapatkan popularitas sebagai salah satu obat resep terkemuka yang dirancang untuk meredekan sakit perut. Hal tersebut dikenal baik di seluruh jawa, menerima permintaan tinggi dari Tanggerang, Serang, Jatinegara, Kerawang, Bekasi dan juga area Bangka Belitung.
.
Pada tahun 1963, Tay Pin San Obat pereda sakit perut Tjap Koepoe-Koepoe akhirnya diluncurkan sebagai obat umum, dijual di seluruh outlet tradisional di Indonesia. Pada tahun 1972, sesuai dengan peraturan pemerintah, setiap obat yang di produksi di indonesia wajib memiliki dokumen yang memadai dan di bawah pengawasan apoteker lokal.
Tujuan perusahaan adalah meningkatkan kesehatan melalui penggunaan jamu; menurunkannya dari generasi ke generasi, membuktikan dirinya dari waktu ke waktu efektif dan terjangkau namun aman untuk dikonsumsi.
Pada tahun 2003, perusahaan melakukan ekspansi ke kota-kota besar seperti Semarang dan Surabaya. Beberapa tahun kemudian, Perusahaan menunjuk Perusahaan Sub-Distribusi di seluruh Indonesia untuk memenuhi kebutuhan masyarakat setempat. Melalui riset yang ekstensif, perusahaan terus berupaya menyediakan obat-obatan berkualitas tinggi yang terjangkau namun aman untuk dikonsumsi.
Dengan sertifikat yang setara ISO, Cap Kupu memperluas bisnisnya ke pasar internasional, khususnya China dan Vietnam. Dengan pembelajaran berkelanjutan dan semangat Ideologi Bisnis, perusahaan terus belajar dan melawan penyakit, untuk hari esok yang lebih baik.