Cap Kupu – Tenggorokan gatal tentu terasa tidak nyaman, terutama saat menelan makanan atau minuman. Meski demikian, Anda sebaiknya tidak menganggap remeh kondisi ini, karena sakit atau gatal pada tenggorokan juga bisa menjadi gejala penyakit yang lebih serius, seperti radang amandel atau tonsilitis, infeksi virus atau bakteri, dan bahkan asma.

 1. Susu dan kunyit

Campuran susu dan kunyit juga dipercaya dapat meredakan tenggorokan gatal. Caranya, rebus secangkir susu dan tambahkan satu sendok teh kunyit yang telah dihaluskan. Minum setiap malam sebelum tidur. Selain susu, Anda juga dapat mencampur kunyit dengan air.

 2. Air Garam

Air garam hanya digunakan untuk berkumur, bukan untuk diminum. Berkumur menggunakan air garam dapat mengurangi kelebihan dahak. Dahak berlebih inilah yang membuat tenggorokan terasa gatal dan mengganggu.

 3. Air Purih

Tenggorokan gatal dan kering bisa menjadi tanda tubuh sedang kekurangan cairan atau dehidrasi. Untuk mengatasinya, perbanyak konsumsi air putih setidaknya 7–8 gelas setiap harinya. Tak hanya saat cuaca panas, memenuhi kebutuhan cairan juga perlu dilakukan saat cuaca dingin atau saat Anda menderita flu.

 4. Berkumur dengan Soda Kue

Selain berkumur dengan air garam, berkumur dengan soda kue yang dicampur air garam juga dapat meredakan tenggorokan gatal. Berkumur dengan larutan tersebut dapat membunuh bakteri dan mencegah pertumbuhan ragi serta jamur pada tenggorokan.

 5. Minum Madu

Madu yang dicampur dalam teh atau minum madu secara langsung bisa menjadi obat rumahan untuk tenggorokan gatal. Sebuah studi menemukan bahwa madu efektif dalam meredakan batuk, dibandingkan dengan perawatan batuk biasa. Penelitian juga menunjukkan bahwa madu dapat menyembuhkan luka secara efektif. Artinya ia dapat membantu mempercepat penyembuhan tenggorokan gatal.

 6. Minum Teh Chamomile

Teh chamomile secara alami dapat memberikan respons menenangkan. Teh tersebut telah lama digunakan untuk pengobatan seperti menenangkan sakit tenggorokan. Teh chamomile juga dapat dimanfaatkan untuk mengatasi masalah kesehatan lainnya, karena memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan. 

 7. Akar jahe

Jahe mengandung efek antibakteri dan anti-peradangan yang dapat membantu meredakan sakit tenggorokan. Beberapa penelitian laboratorium menemukan bahwa ekstrak jahe dapat membunuh beberapa bakteri dan virus penyebab penyakit pernafasan, serta mengurangi peradangan pada orang dengan tuberkulosis. Jahe dapat dibuat menjadi teh. Salah satu resepnya adalah dengan memadukan akar jahe segar dengan air, 1 sdm madu atau pemanis pilihan, dan jus lemon peras.

8. Pelega Tenggorokan

Kamu bisa mengkonsumsi pelega tenggorokan yang didapatkan pada Popstick karena sebagai salah satu pelega tenggorokan herbal yang dapat dibawa kemanapun kamu berada karena selain sebagai pelega tenggorokan, berfungsi sebagai anti tenggorokan, mencegah bau mulut, aman dikonsumsi setiap hari karena mengandung herbal, meredakan batuk dan gatal, aman dikonsumsi oleh ibu hamil dan ibu menyusui, serta anak usia di atas 5 tahun sebagai antivirus, dan meredakan batuk.

Sumber:

https://lifestyle.kompas.com/read/2020/12/21/180000320/10-cara-alami-mengusir-sakit-tenggorokan

https://www.alodokter.com/taklukkan-tenggorokan-gatal-dengan-cara-ini

https://www.halodoc.com/artikel/ini-cara-mengatasi-tenggorokan-gatal-dengan-bahan-herbal